Viral Dimedia Sosial Tabrak & Seret Korban Sampai Pintu Tol

 VIRAL DIMEDIA SOSIAL PENGENDARA MOBIL,TABRAK & SERET KORBAN SAMPAI PINTU TOL

NEX-UPDATE-Viral di media sosial,Daihatsu Sigra terlihat menggeret sepeda motor Yamaha RXS di Pasteur, Bandung Jawa Barat. Diperkirakan sopir mabok hingga tidak mengetahui sikapnya yang sampai membuat kekacauan di jalanan. Kejadian itu terjadi pada Minggu (15/10) kira-kira jam 02.55 WIB. Sopir Sigra disebutkan menubruk motor korban lalu kabur tapi motor itu masuk di kolong mobil dan terbawa sepanjang 5 km sampai masuk ke dalam pintu tol Pasteur.

Kasatlantas Polrestabes Bandung Kompol Eko Iskandar menerangkan peristiwa berawal saat Sigra berpelat nomor D 1321 YCN melesat dari Jalan Pasirkaliki ke arah Jalan Dr Djunjunan, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat.

Berdasar unggah  di media sosial , D 1321 YCN ialah plat nomor untuk Toyota Rush 1.5 S transmisi automatis produksi 2022 warna hitam.

 Diketahui Sigra yang  dikendarai Rio Kardo Manurung (23), ia menubruk dua motor, Yamaha RXS F 5214 NA yang dikemudikan Rian Gunawan (31) dan Yamaha RX King BM 5789 FI yang dikendarai Ahmad Rijal (22).

Karena diperhitungkan dalam dampak alkohol, Rio lalu pancal gas dan membuat motor punya Rian terbawa sepanjang lima kilometer.

"Sopir mobil itu diperhitungkan dalam dampak minuman keras. Peristiwa ini tetap dipelajari oleh petugas dan esok kami rencanakan sopir mobilnya dicheck ulangi," kata Eko, d ikutip dari detik.com, Selasa (17/10).

Eko menerangkan ke-2  korban yang menunggangi motor selamat dan cuma alami luka-luka. Sementara sopir mobil, langsung larikan diri sekalian menggeret motor salah salah korban.

Seorang pengendara mobil yang melesat ada di belakang Rio mendokumentasikan, Video tingkah Rio yang menggeret motor korban pada akhirnya tersebar di media sosial.Eko ungkap tindakan Rio berhenti selesai pengendara lain memburunya. Mobil Rio selanjutnya stop di GT Pasteur dan secara langsung ditangkap pihak kepolisian.Rio sekarang telah jalani pemeriksaan untuk bertanggung jawab atas perlakuannya. Selasa (17/10) besok, dia akan di periksa ulang untuk ketahui sangkaan berkendara dalam keadaan mabuk.